Gak bisa dipungkiri kebutuhan pasar berjalan dengan begitu dinamis. Apalagi ada kehadiran internet yang membawa banyak perubahan, termasuk di dalam aspek berbisnis. Salah satunya dari segi rencana pemasaran. Jika dulu marketing banyak dilakukan dengan melakukan penawaran langsung kepada konsumen, kini sudah banyak berubah. Untuk itu, membuat rencana pemasaran juga harus turut menyesuaikan agar relevan dengan situasi terkini. Setidaknya coba buat rencana pemasaran yang mengandung unsur-unsur berikut:
1. Jumlah Konsumen
Target keberhasilan awareness sebuah perusahaan atau produk bisa diukur dari berbagai macam indikator, salah satunya adalah jumlah konsumen yang ditargetkan oleh perusahaan. Karena jumlah konsumen ini juga memperlihatkan bagaimana posisi perusahaan di pasar.
2. Total Jumlah Omset
Pada akhirnya, berbisnis memang tentang menghasilkan uang. Pikirkan berapa target pendapatan yang ingin dicapai dari strategi pemasaran yang dijalankan. Ini pun bisa berguna untuk melihat pertumbuhan usaha.
3. Target Jumlah Barang yang Dibeli Konsumen
Kita juga perlu menargetkan berapa total penjualan. Dengan begitu, kita bisa mengukur apakah taktik marketing yang digunakan sudah tepat atau tidak. Ini juga bisa menjadi landasan buat menentukan target-target lain di masa depan.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- Jangan Keburu Percaya, 9 Mitos Soal Membangun Bisnis Ini Perlu Kamu Patahkan Kalau Mau Sukses Berbisnis
- Supaya Berkembang, Ini 5 Cara Memetakan Ide Bisnis untuk Anak Muda yang Baru Mulai Usaha
- Bingung Gimana Cara Minta Izinnya? 5 Alasan Ini Bisa Meyakinkan Orang Tua Bahwa Berwirausaha Adalah Pilihan Terbaik
- Lakukan Usaha Sampingan Tanpa Mengganggu Kerjaan Kantor dengan 5 Trik Cermat Ini
- Saat Berurusan dengan Keluhan Pelanggan, Ini 6 Cara Cermat yang Bisa Dilakukan Pemilik Usaha Rumahan
[/su_box]
4. Jumlah Email Konsumen yang Bisa Didapatkan dari Kolom Subscribe
Jika bisnis sudah memiliki website, maka mendapatkan email konsumen jadi target tambahan setelahnya. Karena email konsumen bisa sebagai sarana yang dapat kita gunakan untuk tetap terhubung dengan konsumen. Dari situ kita jadi bisa konsisten memberikan penawaran yang menarik.
5. Jumlah Followers Media Social
Jumlah followers di media sosial bisa merepresentasikan banyak hal. Kita bisa tahu seberapa banyak orang yang mau up-to-date mengikuti brand kita. Kita juga bisa membandingkan kemajuan bisnis dengan kompetitor. Apakah kita di atas atau justru di bawah mereka. Setelah itu susun juga strategi untuk mengoptimalkan social media. Konten seperti apa yang disukai konsumen dan bagaimana kita bisa mengkonversikan hal tersebut menjadi ketertatikan konsumen untik membeli.
6. Urutan Brand di Mesin Pencari
Saat mengetik keyword yang berhubungan dengan produk yang dijual pada mesin pencari seperti Google, ada di urutan ke berapa brand-mu? Selalu optimalkan metode digital untuk menaikkan eksistensi brand di internet. Karena ini bukan cuma tentang popularitas, tapi juga kemudahan konsumen untuk akhirnya bisa menemukan brandmu.
Itulah setidaknya 6 hal yang perlu ada di rencana pemasaran usaha kamu. Penyesuaian rencana dengan keadaan terkini begitu penting supaya kita bekerja secara efektif.