Biar Skripsi Cepat Selesai, Hadapi Dosen saat Masa Bimbingan dengan 7 Trik Jitu Ini

Bagi mahasiswa tingkat akhir, berhadapan dengan skripsi jadi tantangan sendiri. Selain karena prosesnya yang enggak sebentar, mahasiswa pun harus berhadapan dengan dosen untuk bimbingan selama menulis skripsi. Sayangnya, terkadang ada kendala-kendala yang tak terhindarkan saat konseling dengan dosen, nih. Gak usah khawatir, beberapa trik ini bisa kamu pakai untuk mengatasi itu semua.

1. Bangun Hubungan yang Baik Dimulai dari Perkenalan

via Girls Talk

Punya hubungan yang baik dengan dosen penting banget untuk mendukung proses bimbingan selanjutnya. Kamu perlu ingat, girls, tidak semua dosen ingat nama mahasiswa yang pernah dibimbingnya, lho. So, buatlah kesan yang baik dengan memperkenalkan diri secara santun. Hal ini juga menunjukkan keseriusan kamu untuk menulis skripsi.

2. Tetap Perhatikan Penampilan yang Rapi saat Bertemu Dosen

via Pixabay

Meskipun sedang tidak di dalam jam kuliah, berpenampilan sopan dan rapi harus tetap diperhatikan. Kesan yang ditampilkan mahasiswa berpenampilan rapi, mungkin berbeda dengan kesan yang ditampilkan mahasiswa yang datang memakai kaos oblong, celana pendek, dan sandal jepit. Hal ini pun juga menunjukkan caramu menghargai dosen.

3. Perhatikan Etika Berkomunikasi melalui Media Apapun

via Pexels

Hanya karena dosen bersedia dihubungi via chat, bukan berarti jadi menurunkan kesopanan dalam menghubunginya. Jangan sampai menghubungi dosen seperti ngobrol dengan teman sendiri, dan akhirnya membuat dosen tidak mau meluangkan waktunya untuk membimbing.

Perhatikan juga waktu menghubungi dosen. Jangan terlalu larut malam karena dosen juga perlu waktu istirahat. Tetap buka percakapan dengan salam, dan tutup dengan ucapan terima kasih. Gunakan tata bahasa yang baik supaya dosen gak merasa aneh saat membaca pesanmu.

4. Persiapkan Diri dengan Baik saat Ingin Bimbingan

via Unsplash/rawpixel

Saat kamu ingin bimbingan, berarti kamu harus membawa bahan bimbingan yang bisa menjadi bahan pertimbangan dosen. Jika dosen memintamu untuk merevisi skripsi pada pertemuan sebelumnya, maka pastikan kamu telah menyiapkan revisian tersebut. Begitu juga jika dosen memintamu untuk membawa buku referensi tertentu. Tidak lupa juga untuk memahami apa yang ada di dalam skripsimu. Jadi jika ditanya dosen, kamu sudah tahu jawabannya. Kamu jadi terlihat memahami skripsimu, deh!

5. Pertimbangkan Masukan yang Diberi Dosen

via Unsplash/epicantus

Kamu mungkin punya pendirian untuk memasukan hal-hal tertentu pada skripsimu. Tapi jangan lupa bahwa kamu sedang ‘dibimbing’ oleh dosen. Jika ada masukan yang menurutmu baik, mengapa tidak diikuti saja? Dosen pun akan merasa dihargai bila pendapatnya diikuti. Jika kamu ingin berargumen, sampaikan dengan baik dan hindari perdebatan agar proses bimbingan selanjutnya bisa berjalan dengan nuansa positif.

6. Maklumi Kesibukan Dosen

via newpallttz.edu

Sebagai mahasiswa tingkat akhir, rasanya pasti ingin cepat mengakhiri skripsi. Tapi sayangnya, gak semua dosen bisa setiap hari bimbingan. Kamu harus bisa maklum bila dosen sedang tidak bisa bimbingan. Karena bisa jadi urusan dosen pun juga tidak kalah penting. Untuk menyiasatinya, pastikan kamu selalu bersedia jika dosen sedang ada waktu dan tidak menolak waktu yang ditawarkan dosen.

7. Selalu Ingat Bahwa Kamu yang Membutuhkan Dosen

via Pexels/mentatdgt

Mungkin kamu lelah karena terus ada revisi dari dosen. Tapi jangan lupa bahwa yang dilakukan dosen adalah demi kebaikanmu juga. Kamu yang membutuhkan dosen, bukan sebaliknya. Ingatlah bahwa semakin banyak revisi, maka semakin banyak juga perbaikan pada skripsimu. Karya tulismu jadi semakin sempurna, deh!

Itulah beberapa trik yang bisa kamu lakukan supaya bimbingan skripsi dengan dosen bisa berjalan lancar. Selamat mencoba dan semoga sukses ya, girls!

Nurmarliana

Smile is her favorite magic. If you have one tell her through Instagram @liannurma.

No Comments Yet

Comments are closed