Profesi influencer akhir-akhir ini dianggap sebagai pekerjaan yang semakin menjanjikan. Pasalnya hampir setiap orang memiliki akun Instagram dan bisa menjadi target pemasaran akan produk yang dipakai para selebgram. Dengan konten yang menarik dan bahasa yang mudah dimengerti, influencer dinilai mampu ‘menjual’ sesuatu dan membuatnya jadi lebih viral. Maka tak jarang banyak bisnis online yang memutuskan menggunakan jasa influencer untuk memasarkan produknya. Tapi bagaimana sih caranya bekerja sama yang benar dengan influencer? Yuk, simak ulasan berikut.
1. Lakukan Komunikasi yang Baik
Kerja sama yang baik pasti dimulai dengan menjalin komunikasi. Nah, komunikasi ini harus dengan bahasa yang baik serta tidak memberatkan salah satu pihak. Kejujuran sangat diperlukan ketika bekerja sama dengan orang lain, agar pekerjaan jadi menyenangkan dan saling menguntungkan. Jika hubungan yang dijalin sudah baik dan lancar, pasti kamu juga bisa meminta bantuan influencer tersebut pada kesempatan yang lain. Dan influencer itu juga dengan senang hati menerimanya.
2. Berikan Materi Produk dengan Lengkap
Sebagai pembuat konten, influencer perlu memahami produk yang akan ia promosikan. Gak mungkin dong, para influencer asal menulis tentang suatu brand yang bekerja sama dengannya? Oleh karena itu bantu mereka memahami produk dan brand kamu dengan cara memberikan materi produk secara lengkap. Bagikan materi itu melalui email, google drive, maupun aplikasi pesan singkat. Simple, kan?
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- 6 Alasan Kenapa Branding itu Penting Meskipun untuk Bisnis Kecil
- Baru Mulai Berbisnis? Yuk, Hindari 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pebisnis Pemula Ini
- Merintis Bisnis Pas Masih Muda Itu Mudah, Asal Tahu 7 Tips Jitu Ini
- Untuk Bisnis Kecil, Inilah 6 Strategi Sederhana yang Bisa Bikin Usaha Makin Teratur
- Mau Bikin Website Bisnis Tapi Masi Buta Mulai Dari Mana? Inilah 7 Langkah Mudah yang Bisa Kamu Praktikkan di Rumah
[/su_box]
3. Jangan Beri Batasan Influencer Untuk Berkreasi
Ketika materi produk dan brand sudah dibagikan, para influencer bebas mengkreasikan konten sesuai dengan ciri khas mereka. Kamu tidak perlu memberikan batasan, karena itu akan membuat para influencer tidak bisa mengekspresikan idenya. Inspirasi mereka mungkin saja bisa membuat suasana baru bagi produk kamu. Yang terpenting tidak mengurangi nilai produk dan brandmu.
4. Buat Rate Card
Dalam bekerja sama, transparansi atau keterbukaan mutlak dilakukan. Apalagi soal fee. Fee dapat dikomunikasikan sejak awal memberikan tawaran bekerja sama. Kamu juga dapat membuat rate card agar bisa menyesuaikan budget kamu. Sesuaikan pula budget tersebut dengan siapa influencer yang kamu pilih untuk bekerja sama. Kalau budgetmu terbatas, jangan pilih influencer dengan rate tinggi. Bisa pula menyiasatinya dengan memberikan biaya akomodasi atau kerja sama afiliasi.
5. Bekerja Sama Layaknya Membangun Hubungan Pertemanan
Para influencer bukanlah karyawan tetap perusahaanmu. Oleh karena itu, memperlakukannya seperti karyawan bukanlah sesuatu yang tepat. Bisa jadi mereka kapok bekerja sama denganmu atau bahkan membatalkannya sebelum pekerjaan selesai. Jadi, bekerja sama-lah layaknya membangun hubungan pertemanan. Niscaya proses kerja sama antara kalian akan berjalan dengan lebih menyenangkan.
6. Bayar Fee Tepat Waktu
Karena sifat pekerjaan yang sekali selesai, maka sebaiknya tidak menunda-nunda pembayaran fee. Pembayaran fee tepat waktu sangat disarankan karena dapat membangun relasi yang baik serta rasa saling percaya. Sehingga jika di lain waktu kamu memerlukan jasanya lagi, tanpa pikir panjang mereka akan menerimanya.
Tidak diragukan lagi, kehadiran para influencer memang sangat membantu mempromosikan suatu produk atau brand. Apalagi jika mereka mampu mengemas konten menjadi lebih menarik. Hal ini dapat membuat bisnismu menjadi semakin dikenal banyak orang.