Kabar duka kembali menyelimuti dunia selebriti Korea Selatan. Pada sekitar pukul 18.00, 18 Desember 2017, waktu setempat, Jonghyun, member boy group SHINee, dilarikan ke rumah sakit akibat ditemukan keracunan gas karbon monoksida. Namun sayang, nyawa Jonghyun tak terselamatkan saat masih di perjalanan menuju rumah sakit.
Sempat simpang siur, kabar ini akhirnya dikonfirmasi oleh pihak kepolisian, dan juga SM Entertainment yang menyatakan Jonghyun telah meninggal, dan proses investigasi masih terus dilakukan. Beberapa jam sebelumnya pada pukul 16.42 waktu setempat, saudari Jonghyun melaporkan bahwa kakaknya sedang melakukan usaha bunuh diri dengan menggunakan arang setelah mendapat pesan terakhir dari Jonghyun.
Pesan tersebut kini telah dirilis ke publik. Dilansir dari akun Twitter @OH_mes, beginilah pesan yang telah dialih bahasakan ke dalam bahasa Inggris:
SHINee Jonghyun's reported final texts to his sister
"It's been really hard up until now. Send me off please. Tell everyone I've suffered. This is my last greeting."https://t.co/7vGR93sDm4
— mes #TeamPinky (@OH_mes) December 18, 2017
Kabar ini tentu mengejutkan bukan hanya bagi para Shawol, namun seluruh penggemar musik Kpop dunia, karena begitu mendadak. Dilansir dari Koreaboo, dikabarkan bahwa percobaan bunuh diri dengan metode ini tengah populer di kawasan Asia Timur, dan kerap dilakukan oleh lelaki muda dari kalangan menengah ke atas.
Satu bakat lagi yang hilang dari dunia musik Kpop. Semoga ini merupakan kabar tragis yang terakhir, ya girls. Kita do’akan yang terbaik untuk keluarga yang ditinggalkan.
