Girls, apakah kamu merupakan seorang yang perasa dan cenderung mengedepankan perasaan “gak enak” untuk menolak permintaan orang lain? Memang merupakan hal yang gak mudah bagi seorang perasa buat tidak mengatakan “ya”, apalagi jika sudah diminta oleh orang lain. Padahal, di sisi lain kamu pun juga harus memikirkan rasa lelah, waktu, dan pikiran yang harus tercurahkan setiap kali melakukan sesuatu.
Oleh sebab itu, jangan sampai kamu dibuat pusing oleh hal yang sebenarnya tidak masuk ke dalam kewajiban. Kamu gak mau, kan, membuat hidupmu jadi susah sendiri? Maka dari itu, kamu harus berani bilang “tidak” agar hidupmu lebih mudah karena hal-hal berikut ini:
1. Kamu Punya Batas Kapasitas Tenaga Maksimum
Selalu bilang “iya” pada saat orang lain memintamu melakukan sesuatu akan membuat kamu mau tidak mau harus menyediakan kapasitas demi hal tersebut. Namun ingatlah bahwa kamu memiliki batas kapasitas tenaga maksimum, dan juga waktu yang terbatas. Jangan sampai kamu malah merepotkan diri sendiri.
Mengerjakan tugas orang lain saat mereka minta bantuan memang tidak ada salahnya, tapi jika hal tersebut dilakukan setiap hari dan malah jadi kebiasaan, apakah kamu bersedia untuk double capek berkelanjutan?
2. Berani Bilang “Tidak” gak Menurunkan Kualitas Dirimu
Sebenarnya bukan cuma dalam urusan dimintai bantuan pekerjaan, atau hal sejenis saja, tapi cobalah untuk juga berani mengatakan “tidak” pada hal-hal yang biasa. Misalnya temanmu mengajak traveling, tapi kamu gak bisa karena budget yang ada harus digunakan untuk prioritas keuangan yang lain; maka gak perlu ragu untuk bilang “Tidak”.
Mungkin kamu akan khawatir jadi kurang dianggap oleh teman-teman se-gank dan gak diajak lagi oleh mereka, tapi percayalah bahwa berani mengatakan “tidak” gak akan menurunkan kualitas di dalam dirimu. Kamu tetap bisa jadi teman yang baik bagi mereka, entah itu dengan ikut traveling atau tidak.
3. Mengatakan “Tidak” juga Bisa Menunjukkan Sisi Kedewasaan
Saat orang lain memintamu untuk melakukan sebuah hal, tapi kamu menolaknya karena pertimbangan yang baik, sebenarnya itu menunjukkan sisi kedewasaan. Kamu secara tidak langsung menunjukkan bahwa kamu merupakan orang yang terstruktur, terencana, dan juga bisa memutuskan pilihan.
4. Tujuan Utamamu gak Kalah Penting
Setiap orang memiliki tujuan; memikirkan tujuan sendiri bukan berarti kamu jadi orang yang selfish. Kamu hanya perlu memerhatikan momen-momen yang tepat setiap kali ingin menerima permintaan orang lain. Menumpuk banyak kewajiban dikhawatirkan malah membuatmu gak menyelesaikan satu pun pekerjaan.
5. Sebenarnya, Kamu jadi Punya Lebih Banyak Kesempatan untuk bilang “Ya”
via greatplacetowork.com
Pepatah mengatakan bahwa apabila kamu tidak terlalu yakin untuk mengatakan “ya” maka katakanlah “tidak”. Maka dari itu, jika kamu menolak untuk melakukan sesuatu, sebenarnya kamu jadi lebih punya banyak kesempatan untuk mengatakan “ya” pada hal-hal yang lebih penting dan perlu diprioritaskan. Menghabiskan waktu sambil melakukan hal yang tepat itu penting, girls!
Untuk mengatakan “tidak” pun kamu bisa mengemasnya dalam berbagai kalimat agar tidak menyinggung perasaan orang yang meminta, atau mengajakmu. Jadi, selamat mencoba untuk berani mengatakan “tidak” ya, girls! 😉