Pernah gak, kamu merasa lelah dan suntuk yang berkepanjangan? Hmmm, coba cek deh, kapan terakhir kamu liburan sambil memanjakan diri sendiri? Kamu boleh saja fokus bekerja. Namun jangan sampai lupa memikirkan kondisi mentalmu untuk disayang. Bagaimana pun ini penting agar kamu dapat kembali bekerja dengan produktif. Nggak ingin dong, kerja kerasmu siang-malam gak bisa dinikmati diri sendiri? Makanya jika hidupmu mengalami 5 gejala ini, sudah saatnya ambil cuti untuk mengistirahatkan diri.
1. Kamu Merasa Kewalahan Dengan Hidup
Saat menjalani rutinitas sehari-hari, ada saatnya kamu mulai kewalahan dengan semua hal yang terjadi. Mulai dari pekerjaan, kehidupan di rumah, jalinan pertemanan, sampai update di sosial media. Semua yang awalnya terasa baik-baik saja menjadi tidak dapat dikontrol. Kamu merasakan kondisi fisik yang menurun, kesehatan mental yang terganggu, sampai hubungan sama yang tak berjalan sebagaimana mestinya. Hal ini menandakan bahwa kamu mengalami stres. Saatnya kamu ambil cuti dan merencanakan liburan. Misalnya, short vacation ke daerah terdekat yang dipenuhi dedaunan hijau agar pikiran dan hati kembali segar.
2. Kamu Mudah Merasa Sensitif Terhadap Hal Kecil
Kesalahan kecil yang dibuat oleh rekan kerja, pasangan, atau anak acapkali membuat perasaan kamu sensitif dan menimbulkan kemarahan. Suasana hati kamu terasa kacau dan sulit dikendalikan. Jika kamu sering mendengar keluh-kesah orang terdekat yang menyatakan kamu sangat sensitif akhir-akhir ini, tampaknya kamu perlu memikirkan waktu untuk liburan. Menjauh sejenak dari hiruk-pikuk kehidupan yang melelahkan, mengisi ulang pikiran dan hati dengan suasana liburan yang menyenangkan.
3. Kamu Menghindari Stress Dengan Cara Yang Tidak Sehat
Saat kondisi tubuh merasa lelah dan malas beraktivitas, kamu berusaha untuk menyemangati diri dengan bekerja seperti biasa. Namun selepas pulang kantor, kamu acapkali menghabiskan waktu dengan aktivitas yang merugikan tubuh berharap melepaskan beban yang bergantung di pundak. Daripada kamu menyia-nyiakan tubuhmu dengan cara yang nggak sehat lebih baik kamu mempersiapkan diri dan keuangan untuk liburan seperti ke pulau, berjelajah ke kota baru entah bersama teman atau sendirian, nggak masalah selama kamu menghindari stres dengan cara yang sehat.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- Bukan Cuma Aroma, Ini 7 Cara Memilih Lilin Aromaterapi Yang Sesuai Dengan Kebutuhan Kamu
- Sering Stres Tanpa Sebab? 5 Aktivitas Kreatif Berikut Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental Kamu
- Untuk Dirimu yang Berharga, Waktunya Tingkatkan Rasa Pede dengan 5 Trik Memahami Diri Sendiri Ini
- Saat Mulai Merasa Minder, Segera Hidupkan Rasa Percaya Diri Kamu Lewat 6 Hal Sederhana Ini
- Gak Banyak yang Tahu Kalau 6 Perubahan Fisik Ini Bisa Menjadi Pertanda Stress, Apa Aja, Ya?
[/su_box]
4. Kamu Bekerja Tanpa Henti Seolah Tidak Memiliki Kehidupan Lain
Saat masa sekolah, kamu sangat antusias saat mendapat waktu liburan bersama teman dan guru-guru. Namun beranjak dewasa, kamu mulai lupa rasanya liburan. Pikiranmu terfokus pada pekerjaan yang menumpuk di ruang kerja. Kamu bekerja layaknya seorang robot yang tiada henti. Hampir sepanjang waktu memikirkan pekerjaan bahkan membicarakannya. Kalau sudah begini, kamu harus mengecek kalender untuk ambil cuti dan menentukan waktu liburanmu. Nggak perlu merasa bersalah untuk mem-booking tiket ke destinasi tujuanmu.
5. Kamu Mengalami Kelelahan Di Tempat Kerja
Jangan terlalu memaksakan diri saat tubuh meminta untuk berhenti sejenak. Kamu perlu mengetahui batasan dirimu sendiri ketika melakukan sebuah pekerjaan. Nggak semuanya dapat kamu selesaikan dalam satu waktu karena itu akan berdampak pada rasa lelah yang berkepanjangan. Tidak peduli seberapa keras kamu bekerja, kamu selalu merasa ada yang salah, tidak sesuai, sampai tidak tepatnya men-deliver pekerjaan. Jika sudah ada tanda seperti ini, rehat dari tuntutan pekerjaan dan ambil waktu untuk liburan. Ini cara terbaik untuk menyelamatkan kariermu. Sepulang dari liburan, kamu pasti dapat mengerjakannya kembali dengan baik.
Hanya karena padatnya pekerjaan dan minimnya waktu bukan berarti kamu harus mengabaikan kondisi fisik dan psikismu yang mulai kelelahan. Ambil jeda sejenak untuk liburan, menghirup udara segar yang jarang kamu lakukan. Dengan begitu, kamu dapat beraktivitas kembali dengan normal dan bersemangat.
