Bagi penyuka makanan manis, seharian tanpa kehadiran gula saja rasanya ada yang kurang dalam hidup. Gak jarang, konsumsi gula harian pun jadi berlebih. Padahal, kadar gula yang masuk ke dalam tubuh perlu diatur agar tidak menimbulkan dampak-dampak yang tidak diinginkan. Terlebih, jika yang mengonsumsi makanan manis tersebut bukan hanya diri sendiri, tapi juga anggota keluarga.
Diperlukan kecermatan, agar konsumsi manis tersebut tetap aman bagi tubuh. Untuk itu, supaya bisa menikmati makanan manis tanp perlu merasa was-was, Moms bisa mengikuti beberapa tips berikut ini:
1. Seimbangkan Gula dengan Lemak Baik
Saat mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat atau gula, sertai juga dengan makanan yang menjadi sumber lemak baik. Lemak baik dapat memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah dan mencegah tingginya kadar gula darah dalam tubuh. Hal ini membuat kita kenyang lebih lama, jadi lebih mudah mempertahankan berat badan yang diinginkan, deh!
2. Konsumsi Makanan Mengandung Protein saat Sarapan untuk Menyeimbangkan Kadar Gula Darah
Cermat mengatur kadar asupan gizi pada makanan juga penting. Untuk sarapan, Moms dapat menyajikan makanan yang mengandung protein seperti telur, tahu, dan sumber protein lainnya. Sedangkan untuk makanan yang mengandung karbohidrat tinggi, bisa dikonsumsi untuk makan siang atau makan malam. Hal ini dikarenakan karbohidrat yang diubah menjadi glukosa dapat menjadi energi tambahan di siang hari, dan pada malam hari enzim pencerna karbohidrat lebih aktif bekerja.
3. Perhatikan Komposisi Makanan
Bukan cuma harga, cermat memerhatikan komposisi saat membeli makanan sangatlah penting dilakukan. Terutama kadar gula pada bahan makanan yang sering dikonsumsi sehari-hari, seperti bumbu premix, selai roti, hingga kecap yang jadi sering digunakan pada masakan.
Untuk gaya hidup yang lebih sehat, mulailah beralih ke produk yang mengandung gula lebih rendah, seperti Kecap Bango Light. Kecap dengan perpaduan sempurna rasa manis dan gurih dengan kandungan gula lebih rendah.* Rasa manis yang lebih rendah gula pada Kecap Bango Light berasal dari Stevia, yakni pemanis alami pengganti gula agar kesehatan keluarga tetap terjaga. Selain itu, rasa gurihnya berasal dari kedelai hitam Mallika yang berkualitas. Tetap makan nikmat, tanpa rasa bersalah!
*kandungan gula 30% lebih rendah dibandingkan kecap Bango reguler
4. Konsumsi Buah-buahan
Kalau Mama ingin menikmati rasa manis bersama keluarga, buah-buahan dapat menjadi sumber gula yang baik. Selain karena rasanya yang segar, buah-buahan juga mengandung banyak vitamin yang baik untuk tubuh. Keinginan mengonsumsi yang manis-manis terpuaskan, gizi harian pun tetap terpenuhi.
5. Perhatikan Frekuensi Makan Makanan Manis
Ada sebagian orang yang memilih sering makan dengan porsi yang sedikit, sebagian lagi ada yang memilih makan dengan porsi yang sekaligus banyak tapi dengan frekuensi yang tidak sering. Idealnya, frekuensi makan tetap tiga kali sehari. Jika terbiasa makan kudapan alias ngemil sepanjang hari, perlahan-lahan belajarlah untuk menguranginya. Apabila biasanya makan 4 bungkus snack setiap hari, maka minggu depannya bisa dilatih untuk makan 3 bungkus saja per hari, minggu depannya lagi cukup 2 bungkus sehari, begitupun seterusnya hingga semakin berkurang.
6. Penuhi Kebutuhan Dasar Tubuh
Menyeimbangkan kadar gula darah bukan hanya dapat dilakukan dengan mengontrol asupan makanan saja, tapi juga dari pola hidup lainnya seperti kualitas tidur, dan berolahraga. Jika dibiasakan, dua hal yang seolah sedehana ini dapat membantu menjaga kada gula darah agar tetap seimbang.
Tanpa harus mengorbankan keinginan makanan manis, Moms bisa mulai menyeimbangkan asupan gizi dan lebih cermat dalam memilih komposisi bahan makanan, seperti menggunakan Kecap Bango Light yang memiliki kandungan gula lebih rendah untuk digunakan pada makanan sehari-hari merupakan cara cermat untuk mengatur kadar gula darah untuk gaya hidup lebih sehat.
Dengan kandungan gula yang lebih rendah,* kelezatan masakan akan tetap terjaga dan pastinya lebih sehat. Gak perlu was-was lagi buat makan makanan manis, deh!
*dibanding kecap Bango reguler
