Saat hendak melamar sebuah pekerjaan, tantangan pertama yang perlu dilalui adalah bagaimana agar curriculum vitae dan resume kerjamu dapat dibaca oleh recruiter. Setelah itu berhasil dilalui, kamu bisa punya kesempatan lebih luas untuk ‘menjual diri’ pada perusahaan yang kamu incar. Tapi apa kamu tahu kalau strategi personal branding ini bisa dilakukan sejak kamu membuat CV? Iya, dengan mengeluarkan jurus branding diri sendiri, CV yang kamu buat bisa berpeluang lebih besar dilirik HRD, lho. Mau tahu tips-tipsnya? Keep scrolling!
1. Awali dengan Mencari Tahu Reputasimu Sendiri
Penting untuk tahu seperti apa profil kamu selama ini. Jika kamu adalah fresh graduate yang belum memiliki pengalaman kerja, pastikan agar reputasimu selama kuliah positif. Misalnya, rekam jejak yang aktif di organisasi atau frekuensi mengikuti seminar yang sering, akan sangat membantu memberi citra positif di mata recruiter. Tapi apabila kamu sudah pernah bekerja atau ingin berpindah halauan, kamu bisa merefleksikan kinerjamu selama ini sebagai modal untuk bekerja di perusahaan baru.
2. Buat Kualifikasimu Sesuai dengan Pekerjaan yang Kamu Incar
Setelah tahu standing point kamu di mana, tentu kamu akan menyadari kekurangan yang perlu diperbaiki ada di aspek mana saja. Jika kamu ingin melamar kerja di bidang desain sementara background pendidikanmu akuntansi, tentu kamu perlu menunjukkan bahwa kamu qualified dan berbakat dalam merancang sesuatu. Untuk itu ikutilah kursus atau pelatihan tertentu yang bisa melengkapi daya jualmu saat melamar kerja.
3. Ciptakan Branding Itu
Meski strategi promosi maupun branding bisa dilakukan secara halus. Tapi gak ada salahnya mengirimkan pesan yang kuat saat mempromosikan dirimu untuk sebuah pekerjaan. Tanpa perlu terlihat terang-terangan, kamu bisa menyisipkan personal branding-mu mulai dari pemilihan kata, penentuan font, layout CV, dan semacamnya. Pastikan satu sama lain sinkron dan berharmoni agar message yang kamu kirimkan sampai ke HRD.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- Menabung Buat Liburan Impian Gak Berarti Harus Hidup Terlalu Irit, Ini 5 Trik Rahasianya
- 10 Jenis Pertanyaan yang Sering Muncul Saat Wawancara Kerja dan Cara Menjawabnya
- Dapat Ngurangin Produktivitas, Jauhkan 7 Benda Ini Di Atas Meja Kerjamu
- Supaya Tak Menyesal Belakangan, Ajukan 7 Pertanyaan Ini Sebelum Menerima Sebuah Tawaran Pekerjaan
- Baru Masuk Dunia Kerja dan Bingung Memulai Percakapan dengan Rekan Kantor? Coba Lakukan 4 Tips Ini
[/su_box]
4. Update Semua Dokumen Lamaranmu Menyesuaikan Branding yang Telah Kamu Buat
Setelah tahu apa yang ingin kamu sampaikan, saatnya menyelaraskan seluruh dokumen terkait proses lamaran kerjamu dengan image yang ingin kamu bangun. Mulai dari CV, cover letter, resume, dan lain-lain. Hal ini akan sangat bermanfaat tidak hanya untuk memudahkan recruiter mencerna isi dokumen yang kamu kirim, tapi juga membantu kamu memaknai branding yang telah kamu buat sepenuh hati.
Itulah dia beberapa kiat yang bisa kamu coba aplikasikan saat melamar kerja. Apa kamu punya masukan lain? Jangan ragu berbagi di kolom komentar, ya!
