Bagi kamu yang berwirausaha, toko online menjadi sesuatu yang sangat penting. Melalui internet, kamu bisa mempromosikan produk yang kamu punya kepada orang lain dalam skala yang luas hanya dengan sekali klik. Semua jadi serba massal dan bikin kegiatan marketing jadi lebih efisien. Tapi menjual produk di website, e-commerce, atau pun media sosial, juga tetap perlu strategi cerdas karena banyak pesaing yang menjual produk sama. Salah satu yang patut kamu perhatikan adalah penulisan deskripsi produk pada foto yang kamu unggah. Meskipun terlihat sepele, tapi deskripsi produk ini sangat membantu untuk bisa menarik konsumen, lho. Berikut ini beberapa trik menulis caption produk yang bisa kamu coba:
1. Pilih Kata-Kata yang Tepat untuk Mendeskripsikan Barang yang Kamu Jual
Ada beberapa kata yang bisa membuat orang jadi tertarik dengan produk dan memungkinkan mereka untuk terdorong membeli. Beberapa di antaranya adalah:
- Terbaru
- Memperkenalkan
- Luar Biasa
- Efektif
- Berkualitas
Penting juga untuk menulis deskripsi produk secara akurat dan jujur. Karena mengatakan produkmu berkualitas tinggi tapi di kolom komentar/diskusi banyak komentar negatif, malah bisa menurunkan citra produk. Namun tentunya menulis deskripsi secara jujur bukan berarti menyoroti kekurangan, tapi fokus terhadap tampilan dan keunggulan produk. Kamu juga bisa membawa pelanggan membayangkan dirinya saat menggunakan produk tersebut, dengan membuat mereka sebagai bagian dari cerita produk.
2. Tulis Deskripsi Sendiri, bukan Menyalin Milik Orang Lain
Deskripsi yang ditulis sendiri biasanya akan lebih mengena di hati pembaca. Daripada bagus tapi cuma hasil copy-paste, atau terjemahan, dengan menulis uraian sendiri, kamu juga bisa menyesuaikan gaya tulisan dengan segmen konsumen yang disasar. Usahakan juga untuk menggunakan bahasa yang kasual dan mudah dimengerti oleh konsumen. Jika target produkmu adalah anak muda, gak ada salahnya menggunakan panggilan ‘kamu’ daripada ‘anda’.
3. Buat Susunan Deskripsi Produk Mudah Dipahami
Deskripsi produk yang kamu punya harus mudah dibaca dan dipahami. So, buat susunannya dengan rapi. Gak harus selalu berbentuk paragraf. Pada produk-produk tertentu, seperti elektronik, penjelasan spesifikasi melalui poin-poin akan lebih memudahkan konsumen mengerti keunggulan produk yang kamu tawarkan.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- Makanan Unik Bisa Jadi Lahan Bisnis Menguntungkan. Ini 6 Ide Resep yang Patut Kamu Coba
- Penting Buat Pemula, Tanyakan 6 Hal Ini Saat Mau Bikin Website untuk Bisnis Kamu
- Lupakan 6 Hal Ini Kalau Kamu Bercita-cita Jadi Pengusaha Muda yang Sukses
- Gagal Menjalani Bisnis Bukan Alasan Untuk Berhenti, Ini 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangkit Lagi
- 8 Quotes dari Pengusaha Sukses ini Bisa jadi Penyemangat buat Kamu yang Lagi Membangun Bisnis
[/su_box]
4. Ketahui Potensi Deskripsi dari Produk yang Kamu Jual
Kamu juga perlu tahu sejauh mana potensi deskripsi dari produk yang kamu jual. Misalnya jika kamu menjual boneka karakter yang lucu, kamu bisa menyisipkan humor pada deskripsi. Nah, hal ini gak bisa kamu lakukan jika produk yang kamu jual adalah lemari pakaian, karena tentunya gak akan nyambung. Ada sedikit tips nih, menyisipkan quotes tertentu, misalnya yang terdengar romantis jika kamu menjual bouquet bunga akan memikat hati pelanggan membeli produkmu.
5. Bercerita Melalui Deskripsi Produk
Masih banyak orang yang senang menyimak cerita orang lain. Gunakan deskripsi produk untuk menceritakan sebuah kisah. Entah itu cerita orang lain yang terbantu setelah menggunakan produkmu, cerita founder saat menemukan inovasi produk, atau bahkan cerita-cerita menghibur yang kemudian bisa disambungkan kepada produk yang kamu jual. Hal ini dipercaya bisa membentuk tingkat engagement yang kuat dengan calon pelangga.
6. Uji pasar untuk Menemukan Deskripsi yang Paling Pas
Setiap masing-masing produk dan target konsumen, membutuhkan format deskripsi produk yang juga berbeda. Untuk.itu, ‘uji’ deksripsi yang kamu buat dengan membuat beberapa deskripsi yang berbeda formatnya, jumlah katanya, dan pilihan katanya. Setelah itu cek mana tipe deskripsi produk mana yang paling memudahkan diserap konsumen.
Deskripsi produk menjadi penting karena dapat menjadi sarana menyapaikan hal-hal yang perlu diketahui pelanggan mengenai produk. Jadi, selamat mencoba beberapa tips di atas ya!