Perundungan alias bully memang kerap terjadi di sekeliling kita. Mereka yang dianggap memiliki kekurangan, sering menjadi bahan cemoohan atau ledekan. Salah satunya datang dari kisah Madden, anak laki-laki berusia 7 tahun yang lahir dengan bibir sumbing dan heterochromia iridum, kondisi di mana kedua mata memiliki warna yang berbeda.
Kerap diejek oleh teman-temannya, membuat Madden sering merasa sedih. Untung saja, dia menemukan cara yang tepat untuk mengurangi rasa sedihnya, saat ia menemukan kucing bernama Moon yang memiliki kondisi fisik sama persis dengan dirinya. Yup, Moon juga terlahir dengan bibir sumbing dan warna bola mata yang berbeda. Beginilah kisah persahabatan antara Madden dan Moon:
1. Semua diawali saat Christina Humphreys, Ibu Madden, melihat seorang teman yang memposting foto seekor kucing yang diambil oleh regu penyelamat di kota Minnesota.
2. Dari foto tersebut, Cristina Humpherys merasa harus mengadopsi kucing tersebut karena melihat akan ada kesamaan antara kucing itu dan anaknya.
3. Madden dan kucing bernama Moon itu bukan hanya memiliki jenis bibir yang sama, tapi juga sama-sama memiliki dua warna mata yang berbeda.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- Kisah Adopsi Kucing dengan Gangguan Mata ini Bakal Sukses Membuat Kamu Terenyuh
- 11 Kucing Ini Berfoto Layaknya Foto Model, Pose Kucing Mana yang Paling Gemesin?
- Saat Ditinggal Sendirian, Inilah 11 Tingkah Konyol Hewan yang Mungkin Juga Dilakukan Hewan Peliharaanmu
[/su_box]
4. Bahkan warna bola mata Madden dan Moon sama persis, girls. Christina pun merasa bahwa kucing Moon sudah ditakdirkan untuk menjadi anggota keluarganya.
5. Christina percaya bahwa kucing Moon dan anaknya ditakdirkan untuk menjadi teman baik. Kucing Moon pun berhasil membuat Madden jadi merasa tidak sendirian lagi.
6. Pertemuan Madden dan Moon benar-benar keajaiban yang membuat Madden merasa lebih baik atas bully yang ia terima.
7. Peristiwa ini bisa dibilang bukan kebetulan, karena sedikit sekali yang mempunyai keadaan warna mata berbeda. Dilansir dari lovewhatmatters, hanya ada 1% di dunia.
8. Saat banyak kata-kata yang menyakitkan, biasanya kita akan mencari sesuatu yang bisa menerima kita. Dengan sempurna, Madden bisa menemukan Moon di saat yang tepat.
9. Keakraban antara Madden dan Moon memang terlihat sangat manis. Mereka bisa menyayangi satu sama lain.
10. Madden dan Moon bisa saling mengasihi dan membuktikan bahwa menjadi berbeda itu bukanlah sebuah masalah.
Dari kisah Madden dan Moon tadi kita bisa tahu bahwa apapun masalah yang dihadapi, kita gak pernah sendirian. Madden dan Moon telah menginspirasi bahwa persahabatan itu gak berbatas.