Apakah kamu suka mengonsumsi buah dan sayuran, girls? Selain menyehatkan, rasanya juga sangat lezat bila dikonsumsi, atau dimasak saat masih segar. Sayangnya buah-buahan dan sayuran yang disimpan beberapa hari, lama kelamaan akan layu. Kalau sampai busuk, ujung-ujungnya buah dan sayuran yang kamu beli jadi terbuang, deh. Tapi, sekarang gak usah khawatir! Buah dan sayuranmu bisa tetap fresh dalam waktu lama asalkan kamu tahu 7 cara ini:
1. Menyimpan buah dan sayuran dalam bentuk utuh
Jika buah dan sayuran yang kamu beli gak langsung habis, kamu bisa menjaganya tetap segar dengan cara menyimpannya dalam bentuk utuh. Jadi, lain kali bila buah dan sayuran yang kamu konsumsi masih tersisa, jangan membelah atau memotong sedikit bagiannya saja. Hal ini bisa membuat buah dan sayuran jadi cepat layu.
2. Perhatikan jenis buah dan sayuran yang dibeli
Biasanya, buah dan sayuran yang tersisa kamu simpan di mana, girls? Mungkin mayoritas akan menjawab kulkas. Tapi, sebenarnya gak semua buah dan sayuran bisa disimpan dalam lemari pendingin. Kentang, tomat, dan bawang akan lebih baik disimpan di tempat kering untuk mempertahankan kesegarannya.
3. Memisahkan tempat menyimpan berdasarkan jenisnya
Beberapa jenis buah-buahan dan sayuran menghasilkan gas etilen. Gas ini bisa membuat buah, sayuran, dan juga makanan di sekelilingnya menjadi matang lebih cepat. So, sebaiknya pisahkan makanan yang mengandung etilen seperti pisang, kiwi, mangga, tomat, dan alpukat dari buah-buahan lainnya. Kamu juga bisa menggunakan plastik khusus makanan untuk memisahkannya.
4. Jangan menempatkan buah dan sayuran dekat tempat yang hangat
Sebisa mungkin jangan menempatkan buah dan sayuran di dekat tempat yang hangat dan berasap, seperti kompor dan pemanggang. Panas di sekitarnya ini dapat meningkatkan kematangan makanan, sama seperti gas etilen.
5. Meminimalisir kelembapan
Sayuran seperti selada hijau bisa dapat bertahan lebih lama kesegarannya bila kamu dapat meminimalisir kelembapannya. Untuk menyiasatinya, kamu bisa memasukkan handuk kertas sebagai alas kotak yang dapat menyerap kelembaban. Jangan lupa untuk menutup wadah sayuranmu dengan plastic wrap.
6. Jangan menempatkan buah dan sayuran di bagian pintu kulkas
Entah dikarenakan sudah terbiasa, atau memang nggak muat, menyimpan buah dan sayuran di pintu kulkas sering dilakukan banyak. Sebaiknya simpan di bagian dalam kulkas untuk mempertahankan temperaturnya. Menyimpannya di pintu kulkas bisa bikin suhu makananmu jadi berfluktuasi, atau turun naik.
7. Mencucinya dengan bersih
Hal yang gak boleh terlupakan adalah mencuci buah dan sayuranmu! Ada beberapa jenis buah dan sayuran yang sebaiknya dicuci saat memang akan dikonsumsi, dan ada juga yang bisa dicuci sebelum dimasukkan ke dalam lemari penyimpanan. Untuk membersihkan zat pestisida dan berbagai kontaminan, air saja gak cukup untuk membersihkannya. Sebaiknya gunakanlah sabun pembersih alami yang aman untuk buah dan sayuranmu.
Gunakan Sunlight Extra Nature yang dapat membersihkan pestisida pada buah dan sayuranmu secara tuntas. Gak perlu khawatir, bahan yang digunakan dalam sabun pembersih yang satu ini ini terbuat dari bahan-bahan alami, yaitu jeruk nipis, ekstrak teh putih dan garam mineral. Bukan hanya mampu membersihkan lemak dan kotoran pada perabot makan, tapi Sunlight Extra Nature juga dapat membersihkan makanan dengan aman berkat kandungan bahan-bahan alaminya.
Pastikan selalu kesegaran dan kebersihan makanan sebelum dikonsumsi, terutama pada sayuran dan buah. Tanpa menggunakan pewarna buatan, Sunlight Extra Nature dapat menghilangkan polutan dan pestisida dari buah dan sayur, sehingga selalu aman untuk dikonsumsi. Selamat mencoba ya, girls.
