Faktor penyebab timbulnya jerawat bukan hanya dari minyak, kotoran, dan bakteri saja, lho, girls. Saat menstruasi pun, nggak sedikit yang diserang masalah kulit yang satu ini. Jerawat ini dipengaruhi oleh perubahan hormon di saat mensturasi yang ditandai dengan tempat tumbuh di tempat yang itu-itu saja, misalnya: dagu, kening, dan pipi.
Males banget, kan, kalau harus jerawatan tiap bulannya? Belum lagi masalah bekas nodanya yang susah banget hilang. Nah, untuk mencegah jerawat hormonal ini, perhatikan hal-hal di bawah ini:
1. Satu Minggu sebelum Menstruasi
Dilansir dari Seventeen, pada masa ini, level hormon estrogen menurun drastis, kemudian diikuti dengan meningkatnya hormon progesteron yang menjadi penyebab produksi minyak berlebih pada wajah.
Untuk mengontrol produksi minyak pada wajah, gunakan produk yang mengandung salisylic acid untuk perawatan harian, serta diikuti dengan penggunaan scrub pada wajah dan masker clay untuk menyerap minyak berlebih.
2. Saat Menstruasi
Jika jerawat tidak dapat dihindari, kamu nggak perlu khawatir, girls! Gunakan pencuci wajah yang mengandung benzoyl peroxide untuk membunuh bakteri dan menenangkan kulit. Selain itu, ganti pelembap wajahmu dengan formula oil-free. Jangan lupa untuk membersihkan makeup hingga tuntas, ya!
3. Seminggu setelah Menstruasi
Setelah hormon kembali normal, kulitmu akan mulai kembali pada keadaan semula dan jerawat pun akan mulai hilang jika kamu merawatnya secara rutin. Namun, jika ada jerawat yang membandel, gunakan salep jerawat yang diikuti dengan perawatan harianmu.
Sekarang, kamu sudah tahu cara menghadapi jerawat bulanan saat menghadapi menstruasi secara tepat. Share juga artikel ini buat teman-temanmu yang mengalami masalah kulit ini, ya!
Original article: Seventeen
Leave a Comment