Menjadi sorotan tak selamanya menyenangkan. Bukan hanya pujian saja yang diberikan. Namun, tantangan lain adalah serbuan komentar kejam dari haters. Terkadang haters terlalu memusingkan hal-hal sepele dan mengomentari dengan kata-kata yang kurang baik.
Inilah yang sedang dihadapi Demi Lovato. Ia sudah lelah dengan semua komentar netizen. Demi sudah merasa kewalahan dan tak sanggup lagi melihat komentar yang membuatnya kesal sekaligus sedih. Memang Demi adalah penyanyi yang cukup aktif di beberapa platform media sosial seperti Twitter dan Instagram. Baru-baru ini ia pun aktif di Snapchat.
Pada 20 Juni 2016 yang lalu, Demi mengambil keputusan untuk menghentikan aktivitasnya di dunia maya. ia merasa lelah dengan kicauan haters di twitter. Ia meninggalkan pesan :
“Aku akan berhenti mengatakan omong kosong, Selamat tinggal Twitter.”
Lalu Demi menambahkan :
“Selamat tinggal Insta”
Demi memang dikenal sebagai artis yang suka berbicara apa adanya di twitter. Kicauannya ini membuatnya memiliki sekitar 36 juta pengikut. Aktivitasnya banyak dipantau netizen. Hal ini ternyata cukup membebani Demi. Ia pernah mengalami gangguan kesehatan karena memikirkan bully-an para haters. Demi memang cukup sering bermasalah dengan hatersnya sampai adu kicauan.
Meski ia tidak aktif di Twitter dan Instagram, ia tetap aktif di Snapchat. Demi pernah mengungkapkan salah satu alasan ia suka dengan Snapchat :
“Aku rasa Snapchat itu keren. Aku tak perlu membaca semua yang ingin kalian katakan padaku. Tapi, kenapa sih kalian begitu peduli dengan apa yang ku katakan? Jika kau tak suka sebaiknya tak usah baca. Orang pun bertanya, Apa sebenarnya yang terjadi di dunia ini? Lebih baik kalian perhatikan hal-hal baik saja dibanding hal buruk.”
Namun, penggemar setia Demi Lovato yang disebut Lovatics tak perlu bersedih lagi. Kini setelah 24 jam tanpa Twitter dan Instagram ia pun kembali. Demi menulis di akun twitternya @ddlovato:
“Aku kembali. Aku akan lebih jujur dari sebelumnya. Aku sangat mencintai Lovatics. Untuk meninggalkan mereka hanya karena haters, apa yang sudah kupikirkan?”
Demi benar-benar menyesal atas apa yang terjadi. Ia menyesal sudah meninggalkan Lovatics. Kini sepertinya, Demi sudah merasa lebih baik. Ia sudah bisa menunjukkan ketidakpeduliannya pada haters.
Wah, sabar ya Demi! Lovatics akan tetap setia mendukung kok. Semoga ditiap keputusan ada hal yang lebih baik dari sebelumnya.