Mengatur keuangan itu gampang-gampang susah, ya. Rencana sih, sudah tersusun jelas di kepala. Namun, realita tak semulus angan-angan. Bisa karena kebutuhan mendadak yang tiba-tiba muncul dan penghasilan yang menurun di luar rencana. Masih sulit mengatur keuangan? Cobain cara mudah mengatur uang ini, yuk;
1. Dalam 5 Menit, Telusuri Semua Aliran Pemasukanmu
Apakah kamu punya kerjaan sampingan di luar kerjaan utama? Kalau kerjaan utama bisa dikatakan memiliki jumlah cenderung tetap.
Tapi kalau kerjaan sampingan, nominal yang kamu terima bisa naik dan turun. Apalagi kalau usaha sampingan kamu seperti berwirausaha atau berjualan online.
Nah, telusuri total pendapatan yang kamu terima baik dari pekerjaan utama maupun usaha sampingan. Telusuri hingga tiga bulan ke belakang, tandai total pendapatan minimum yang kamu terima.
Nah, total pendapatan ini bisa kamu jadikan rambu-rambu untuk langkah selanjutnya. Bisa dijadikan patokan untuk mengajukan kredit menambah modal, misalnya. Atau, kamu bisa menentukan sekian persen dari total pendapatanmu untuk berinvestasi.
2. Perhatikan Biaya yang Tidak Muncul Setiap Bulan
Ya, khusus untuk tipikal biaya tambahan seperti ini ‘gak kelihatan’ tapi nyata. Sudah berleha-leha satu dua bulan karena pembayaran rutin bulanan lancar. Tapi kaget beberapa bulan kemudian harus membayar nominal yang lumayan banyak.
Nah, berikut pos-pos pengeluaran yang pasti namun tidak disadari;
√ Service rutin kendaraan bermotor (3 bulanan/ tergantung pemakaian)
√ Pajak kendaraan (1 tahun – 5 tahunan)
√ Biaya sosialisasi (kondangan pernikahan, kelahiran bayi, duka cita)
√ Perawatan rumah (1 tahunan)
√ Biaya sewa tempat tinggal (jika masih sewa/kontrak)
√ Biaya perawatan kesehatan (cek/kontrol mata, gigi, dll)
Setiap bulannya, kamu bisa menyisihkan 5%-10% dari budget (optional sesuai kemampuan) khusus untuk biaya operasional ini. Jadi, gak akan kelabakan lagi, deh. Gak akan mengganggu pos-pos lain bulananmu, kan?
3. Buat Alam Bawah Sadar Bekerja, Berinvestasilah Seperti Halnya Membayar Tagihan Setiap Bulan
Kalau kita bisa bayar tagihan setiap bulan, tentu kita bisa juga dong membayar untuk investasi setiap bulannya. Kita disiplin membayar tagihan karena diikat konsekuensi. Bisa berupa denda jika terlambat membayar, hingga tak tenang saat menunggak.
Konsekuensi inilah yang dirasa tidak menyenangkan. Jadi, mau gak mau kita melakukan usaha untuk memenuhinya. Nah, buat konsekuensi jika kita gak berinvestasi mulai dari sekarang, yuk.
Misalnya nih, penyesalan saat usia senja ketika kita sudah tidak produktif lagi. Biar lebih mudah, mulai investasi dengan nominal kecil terlebih dahulu. Seperti membeli emas meski sedikit dan reksadana.
4. Mudah Mengatur Uang dengan Bersenang-Senang Namun Menghasilkan
Suka traveling, dandan, berbelanja baju, berkebun, hingga olahraga? Lakukanlah apa yang membuatmu senang dan bahagia. Tapi, kalau kamu bisa menghasilkan cuan dari kegemaranmu, bisa menguntungkan banget, nih. Senang-senang, iya. Dapat duit juga iya.
Pertama, kenali kepribadianmu dalam mengelola dan menghabiskan uang. Kedua, cari tahu potensi keuanganmu. Ketiga telusuri kemana saja pengeluaranmu pergi. Keempat, berinvestasilah dan carilah cuan dengan kegembiraan. Mudah mengatur uang bukan impian, deh!
