Bukan Segalanya, Ini 4 Cara Mudah Untuk Berhenti Mencari Validasi Dari Orang Lain

Konon katanya hidup bahagia di zaman sekarang jauh lebih tricky, apalagi buat kaum perempuan. Salah satu penyebabnya adalah hobi kita bermain-main di dunia maya. Yes, bagaimana kita kepengen dilihat dan melihat, ternyata bisa bikin intensi kita dalam berkegiatan jadi begitu kompleks. Dengan kata lain, hasrat buat divalidasi ‘oke’ sama orang-orang di sekitar jadi semakin besar. Tapi capek gak sih, kalau terus-terusan begini? Mending mulai coba praktikan cara mudah berhenti mencari validasi di bawah ini.

1. Rehat Sebentar Dari Media Sosial

Via Freepik.com

Rehat sebentar dari dunia maya adalah langkah permulaan terbaik untuk menghentikan kebiasaan mencari validasi dari orang lain. Sadar gak, kalau dalam sehari seenggaknya 3 kali kita melihat siapa yang view story, atau nge-likes unggahan kita, pikiran kita bakal dipenuhi perkiraan respon orang lain atas hal-hal yang kita unggah. Lama kelamaan niat kita berbagi kebahagiaan atau ilmu di media sosial bisa bergeser ke keinginan untuk divalidasi dalam standar tertentu oleh orang lain.

2. Be Mindful!

via unsplash.com

Ketimbang haus akan validasi orang lain, kenapa kamu gak mencoba memvalidasi diri kamu sendiri? Bukan dibandingkan sama orang lain, tapi sama diri kamu di hari kemarin. Caranya, catat setiap progress dan prestasi yang kamu buat sekecil apapun itu. Baca sebelum tidur dan lihat sejauh mana kamu telah berkembang. Self validation gak cuma menjadi bentuk apreasiasi diri, tapi juga membantu mengenali kemampuan dan kepribadianmu sendiri.

[su_box title=”Editor’s Pick:”]

Related Post

[/su_box]

3. Tanamkan Mindset Kalau Penilaian Orang Lain Bukan Ukuran yang Membuatmu Berharga

via unsplash.com

Dipuji dan dihargai orang lain rasanya memang membanggakan. Tapi kalau menjadikan itu satu-satunya acuan? Big no! Saat kamu menerima sebuah pujian, syukuri dan hargai lalu stop di situ. Jangan lanjut menjadikan itu semua sebagai alasan untuk mendapat penghargaan yang lebih besar. Sejatinya apresiasi yang datang tanpa dicari adalah bentuk penghargaan yang paling hakiki.

4. Berhenti Mencari Validasi

via unsplash.com

Perlu diingat kalau validasi baik dalam bentuk pujian atau penghargaan adalah hal yang positif buat perkembangan kamu. Mencari validasi menjadi salah, kalau sudah mempengaruhi intensi kamu dalam berinteraksi. So, kuncinya tuh sebenarnya ada di kamu. Bagaimana kamu bisa mengontrol diri saat melakukan sesuatu, agar bisa mengutamakan manfaat yang dihasilkan daripada pujian yang didapatkan.

Mencari validasi dari orang lain gak akan pernah ada ujungnya. Instead of bikin kita sebagai perempuan merasa bangga, cara ini malah cenderung bikin kita tambah insecure. Jadi mending mulai sekarang kurangi kebiasaan ini dan fokus melakukan hal-hal yang memang membuat kamu bahagia.

Dewi Nurfitriyana:
Related Post
Leave a Comment