Dalam proses merintis karir, tidak jarang hambatan seringkali muncul. Hambatan tersebut bisa datang dari mana saja, baik diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Tetapi, perlu ditanamkan dalam diri, bahwa akan selalu ada cara untuk mengatasi hambatan tersebut. Hal tersebut yang dipaparkan keempat pembicara dalam event Room:E by Rimma.co. Event hasil kerjasama Rimma.co dengan BAPPENAS ini bertujuan untuk mendukung perempuan Indonesia dalam membuat peluang di tengah hambatan.
Memilih tema ‘The Future is Us: Perempuan Juga Punya Peluang’, keempat pembicara yaitu Amalia Adininggar Widyasanti dari BAPPENAS, Jessica Arawinda sebagai project officer 1000 Days Fund, Amanda Farliany yang dikenal sebagai model sekaligus youtuber tuli, serta Hana Madness, seniman visual serta aktivis kesehatan jiwa berbagi tentang hambatan yang mereka hadapi dalam mengerjakan passion mereka. Tentunya, banyak sekali cerita menarik untuk diikuti. Kalau kamu penasaran apa saja yang dibagikan oleh para pembicara untuk mengatasi hal tersebut, yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Percaya Dengan Diri Sendiri Sebagai Kunci Membuka Peluang
Mau pindah lingkungan pekerjaan, tapi belum memulai udah ragu dengan kemampuan diri sendiri? Hal ini terjadi oleh Jessica Arawinda, Project Officer 1000 Days Fund sekaligus speaker di event Room:E by Rimma.co. Sisi bercerita, awalnya Ia bekerja di kantor selama beberapa tahun sampai suatu saat perusahaannya bangkrut. Merasa bingung dengan karir pekerjaannya, Sisi menemukan isu stunting yang menjadi salah satu concern terbesar di Nusa Tenggara Timur (NTT). Bersama dengan 1000 Days Fund, Sisi pun memulai proyek tersebut. Sisi pun “pindah haluan” dari kerja kantoran menjadi kerja di lapangan.
Lingkungan pekerjaan yang berubah drastis pasti membuat Sisi khawatir, tetapi rasa percaya akan kemampuan diri sendiri membuatnya mantap menjalani pekerjaan ini. Ketika kita percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki, kita akan lebih berani menunjukkan potensi yang selama ini terpendam.
Berani Melewati Pembatas Diri Sendiri
Menurut Amalia Adininggar Widyasanti atau akrab dipanggil Bu Winny, perempuan memiliki kemampuan untuk menyerap ilmu lebih cepat dibandingkan laki-laki. Tetapi faktanya, di lapangan pekerjaan, perempuan lebih banyak bekerja di bawah laki-laki, bahkan memilih untuk tidak bekerja. Salah satu alasan yang paling sering terdengar adalah munculnya stereotip di lingkungan. Adanya stereotip ini bisa menghalangi perempuan untuk berkembang, misalnya, perempuan tidak bisamasuk jurusan teknik karena jurusan teknik hanya untuk laki-laki. Hal seperti ini yang membuat para perempuan perlahan mundur dari keinginannya, karena secara tidak langsung ada sebuah “peraturan” yang ada di lingkungan kita.
Setiap kali merasa ingin mundur, ingatkan dirimu tentang seberapa jauh perjuanganmu terhadap apa yang sedang dikerjakan. Dibandingkan hanya mendengar komentar-komentar yang menaikkan amarah, lebih baik berfokus pada apa yang kamu kerjakan. Stereotip memang akan selalu ada, tetapi jika kita berani menunjukkan prestasi, orang-orang akan mulai menyadari dan mengapresiasi dirimu.
Hambatan Bisa Menjadi Teman Dalam Peluang Bekerja
Amanda Farliany, seorang model dan youtuber tuli menceritakan bagaimana Ia berkarir dengan kekurangannya. Mendapat diagnosa tuli sejak kecil tidak menyurutkan keinginan Amanda untuk menjadi model. Beberapa kali dirinya mengikuti audisi cover model di majalah, beberapa kali juga dirinya mendapati ejekan dan penolakan. Namun kesemuanya tak menyurutkan keinginannya. Bersyukur keluarga, terutama sang ibu sangat mendukung dirinya. Setelah diterima untuk menjadi cover model di salah satu majalah ternama, karir Amanda langsung melesat. Sempat menjadi model untuk video klip band Letto, hingga bermain untuk sebuah film di Malaysia. Kini, setelah vakum dari dunia entertainment, Amanda kembali dengan membuat akun Youtube yang berisi kegiatan keluarga serta tips untuk belajar bahasa isyarat. Amanda juga semakin percaya diri dalam mengkampanyekan belajar bahasa isyarat bersama komunitas dan suaminya yang juga sama-sama tuli.
Menemui hambatan memang sangat tidak menyenangkan, tetapi bukan berarti kita langsung menyerah dengan keadaan. Terinspirasi oleh Amanda, menerima kekurangan bisa membangkitkan semangat dan membawa kita menuju kesempatan baru. Jadikan hambatanmu sebagai peluang untuk mencapai keinginan.
Berkomunikasi Dengan Orang Terdekat
Ketika memiliki kesulitan, biasanya kita menjadi pribadi yang tertutup, tetapi itu langkah yang salah lho, girls. Jika kamu sedang merasakan ini, sebaiknya kamu berbagi kesulitanmu dengan orang terdekatmu. Seperti yang dilakukan Hana Madness, seorang seniman visual serta aktivis kesehatan jiwa. Saat tinggal di daerah bronx, Hana memiliki konflik dengan keluarga yang berefek pada kesehatan jiwanya. Pada saat itu, ilmu psikiatri belum banyak dan masif seperti sekarang, sehingga Hana menerima treatment yang salah. Sampai pada 2013, Hana menemukan buku sketsa dan pensil sebagai media mengekspresikan bipolar yang dialaminya. Orang tua Hana yang melarangnya menggeluti dunia seni berbalik mendukungnya ketika melihat prestasi yang dibuat Hana baik nasional hingga internasional.
Mulai berkomunikasi dengan orang terdekat bisa menjadi solusi untuk kamu berbagi masalahmu. Pilih waktu yang tepat dan rencanakan hal apa yang hendak dikatakan. Jika merasa cemas, kamu bisa mengekspresikannya lewat tulisan agar lebih rileks. Menunjukkan karyamu juga membantu mereka percaya apa yang kamu lakukan itu membuatmu senang.
Keseruan sharing tadi juga dilengkapi dengan sesi group discussion yang menambah keceriaan acara Room:E by Rimma.co. Tidak cuma itu saja, kamu bisa bertemu dengan teman-teman baru dari berbagai bidang pekerjaan dan golongan. Acara juga semakin lengkap dengan goodie bag dari Rimma.co yang bermanfaat seperti capsule pen, stiker motivasi, serta work sheet dan kosmetik dari Mizzu Cosmetics yang siap mempercantik penampilan kamu. Pokoknya selalu ada hal baru yang bisa kamu bawa dari event Room:E by Rimma.co. Kamu ikut keseruan kemarin gak, Beb?
Kalau kamu ketinggalan serunya Room:E bulan ini, tungguin ya event Room:E by Rimma.co bulan depan dengan tema baru dan speakers yang pastinya inspiratif. Kamu juga bisa ikut kasih ide lewat tweet dan komen di sosial media Rimma.co seperti Instagram, Twitter, dan Whatsapp Group. See you on the next event!
Leave a Comment