Sekian lama melamar kerja sana-sini, akhirnya panggilan untuk proses seleksi datang juga. Setelah melewati tes tertulis, tahap wawancara dengan pihak HRD menjadi bagian yang paling mendebarkan. Pasalnya, banyak banget nih pelamar yang gugur di tahap ini. Selain mendalami karakter, pertanyaan tentang berapa gaji yang diminta tak luput dari perhatian. Agar lebih siap, begini cara menentukan gaji yang diminta;
1. Lakukan Riset
Tidak hanya sebelum wawancara kerja, mengetahui informasi perusahaan sebelum melamar pekerjaan, juga penting untuk dilakukan. Seperti gambaran umum job desc, waktu kerja, peraturan perusahaan, budaya kerja, hingga benefit yang diberikan. Bagi fresh graduate, menentukan besaran gaji memang susah-susah gampang, dikarenakan pengalaman kerja yang masih minim dibandingkan dengan karyawan yang lebih senior.
Begitu pula karyawan dengan pengalaman kerja 2-3 tahun yang ingin pindah ke perusahaan lain dengan harapan jenjang karir dan kesejahteraan yang lebih baik. Untuk mengetahui gambaran umum perusahaan, beserta kisaran kaji, lakukan riset online pada portal lowongan kerja seperti Jobstreet, Qerja, dan masih banyak lagi. Melalui portal lowongan kerja seperti ini, kita menjadi lebih mudah untuk membandingkannya.
Apalagi kalau kamu punya teman atau kenalan yang sudah bekerja lebih dulu di perusahaan yang akan kamu lamar. Selain bisa mendapatkan informasi kisaran gaji yang diminta, kita bisa mendapatkan informasi-informasi penting yang mungkin tidak dicantumkan di situs-situs kerja. Seperti karakter bos, rekan kerja, dan budaya kerja.
2. Perhatikan Aspek Biaya Hidup
Biaya hidup antara satu kota dengan kota yang lainnya berbeda-beda. Untuk kisaran gaji batas bawah, kita bisa melihat dari Upah Minimum Provinsi/UMP) atau Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK). Perhatikan pula biaya untuk tinggal/sewa, makan, transportasi, dan juga lifestyle yang berbeda-beda. Semua ini akan berpengaruh pada pos pengeluaranmu sehari-hari, lho. Jadi lakukan riset dulu sebaik mungkin, ya.
3. Ukur Kemampuan dan Kapasitas Diri
Besarnya gaji dengan posisi yang sama tentu berbeda-beda antara perusahaan yang satu dengan yang lainnya. Hal ini dikarenakan besarnya profit, ukuran perusahaan, dan kebijakan yang berbeda-beda. Tidak hanya melihat pasaran gaji melalui online, ukur kemampuan diri agar mendapatkan gaji yang sesuai dengan memperhatikan hal-hal ini;
1. Kesesuaian latar belakang pendidikan yang diminta
2. Pengalaman kerja
3. Skill khusus yang dibutuhkan sesuai posisi
4. Level kepemimpinan (untuk posisi-posisi tertentu)
5. Kapasitas untuk menghadapi konflik dan problem solving
Setelah melihat aspek-aspek tersebut, sekarang kita sudah bisa, nih menentukan besaran kisaran gaji yang diminta saat interview kerja. Tetap percaya diri dan semangat saat menghadapi interview kerja, ya.
Leave a Comment