Selain profesi-profesi yang tengah “popular” di kalangan masyarakat, seperti: dokter, guru, polisi, dll; pekerjaan di industri kreatif juga makin banyak diincar dan diminati, salah satunya profesi sebagai makeup artist. Selain penghasilannya yang menarik, kamu yang suka berekspresi bisa menyalurkan kreativitas dengan melakukan pekerjaan yang nggak akan pernah ngebosenin ini. Kira-kira, apa aja hal yang perlu dipersiapkan untuk menjadi seorang makeup artist? Simak di bawah ini:
1. Tentukan fokus bidang makeup yang ingin kamu tekuni
Jadi makeup artist memang harus serba bisa melakukan berbagai jenis makeup pada berbagai klien. Tapi, dengan menentukan fokus bidang makeup yang ingin kamu tekuni, misalnya: wedding makeup, special FX, fashion makeup, dll; akan membuatmu lebih mudah untuk mengembangkan karirmu. So, bidang mana, nih, yang paling kamu minati?
2. Membuat makeup kit
Untuk yang satu ini memang tergantung pada budget yang kamu miliki sekarang. Meski harga makeup itu nggak bisa dibilang murah, bukan berarti kamu yang memiliki modal terbatas akan kesulitan untuk membuat makeup kit.
Kamu bisa mengakali dengan membeli produk yang pasti akan digunakan, misalnya: membeli foundation dalam warna paling terang dan paling gelap agar bisa dicampurkan sesuai kebutuhan, ataupun membeli satu palet eyeshadow berkualitas dengan warna-warna yang netral.
3. Jangan ragu untuk bekerja secara gratis
Di awal karirmu sebagai makeup artist, bekerja secara gratisan mungkin diperlukan. Anggap saja ini sebagai sarana promosi diri. Kamu bisa menawarkan diri untuk mendandani teman/saudara yang butuh jasa makeup artist tanpa mengenakan biaya. Setelah selesai, kamu bisa tanya pendapat mereka dan membangun portofolio dengan mengambil foto hasil makeup-mu. Di kesempatan berikutnya, kamu bisa mulai memasang tarif, deh.
4. Tapi, jangan mau juga kerja gratis terus
Untuk beberapa orang yang pertama kali kamu dandani, dan beberapa kesempatan untuk mengerjakan sebuah project yang cukup besar, memang ada baiknya bekerja secara gratis untuk menambah jam terbangmu. Tapi, jika kini karirmu sudah mulai stabil, jangan mau untuk bekerja secara gratis terus, meski untuk sebuah project yang besar.
5. Kemampuan berkomunikasi juga penting, lho
Selain menghasilkan riasan yang flawless, seorang makeup artist juga harus piawai untuk membuat klien merasa nyaman. Dengan begitu, kamu akan mendapat kepercayaan mereka, dan pastinya klien tersebut akan menjadi pelanggan setiamu. Membangun relasi dengan banyak orang juga penting, lho. Siapa tahu kamu ditawari untuk mengerjakan berbagai project menarik. Asyik, bukan?
6. Melakukan riset
Siapa bilang makeup artist kerjaanya hanya berkutat dengan makeup saja? Kamu juga perlu sering-sering melakukan riset mengenai makeup, mulai dari sejarah makeup, tren makeup dari berbagai dekade, hingga eksperimen dengan teknik-teknik dalam menggunakan makeup.
7. Intinya jangan pernah berhenti belajar
Nah, buat kamu yang ingin menambah ilmu soal makeup artistry, jangan sampai kelewatan buat ikutan makeup workshop bareng banyak makeup artist kenamaan Indonesia di International Makeup Expo (IMAE) 2017 yang akan diadakan pada 6-8 Oktober 2017 di Balai Kartini Expo Center, Jakarta. Kamu bisa belajar banyak teknik makeup dari ahlinya, diantaranya: Reza Azru, Chandra Zhang, Rama Jee, dan Carolina Septerita.
Leave a Comment